NeemBa oil merupakan hasil olahan ( perasan) dari biji tanaman intaran ( neem) , yang dapat digunakan sebagai pestisida ( pengontrol hama) alami karena mengandung zat aktif tanaman ( limonoids) yang terdiri dari :
Azadirachtin : Berfungsi mengganggu pertumbuhan, reproduksi ( kemandulan) dan mengurangi nafsu makan yang mengakibatkan pada kematian. Zat ini juga berpengaruh sebagai penghambat daur hidup ( metamorfosis) .
Salannin : Berpengaruh terhadap pengurangan nafsu makan.
Meliantriol : Menghentikan minat makan.
Nimbin dan Nibidin : Berfungsi menghentikan aktivitas virus yang terdapat pada tanaman maupun yang di bawa oleh serangga.

NeemBa Oil & NeemBa Pest Control Cocok Untuk Tanaman :
A. Sayuran : Bayam, Lettuce, Sawi, Kol, Seledri, Kapri, Buncis, Prey, Kentang, wortel, dll
B. Pangan : Padi, Jagung, dll
C. Perkebunan : Kopi, Cengkeh, kelapa, tembakau, coklat, vanili dll

Kontrol Hama dengan Menggunakan Insektisida NeemBa Oil & NeemBa Pest Control :
A. Kontrol Hama Yang Sangat Baik :
- Ulat kupu-kupu dan ngengat ( Plutella xylostella)
- Jentik-jentik kumbang ( Epilachna varivetis)
- Ulat Bulu
B. Kontrol Hama Yang Baik :
- Belalang Rumput ( Schistoserca)
- Wereng/ hama kapas ( Amrasca biguttula)
- Ulat pembolong daun ( Liriomyzaa trifolii)
C. Kontrol Hama yang cukup baik/ sedang
- Kumbang pemakan daun ( Ootheca mutabilis)
- Serangga pengisap ( Myzus persicae)
- Lalat putih ( Bemisa tabaci)
- Kutu ( Saissetia coffea)
- Kutu ngengat ( Nezara viridula)
- Ulat pemakan buah ( Dacus ciliatus)
- Laba-laba pengisap daun
Manfaat lain dari insektisida nabati NeemBa Oil dan NeemBa Pest Control:
1. Hama perusak tangkai tanaman muda.
2. Melindungi kacang-kacangan yang disimpan.
3. Nyamuk, Semut, Jamur dan virus pada tanaman

Petunjuk pemakaian :
Aturan dibawah ini untuk menghasilkan 10 liter larutan.
1. Masukkan 50-70ml ( kira2 5-7 tutup botol) NeemBa Oil kedalam 1 liter air lalu aduk dengan cepat hingga minyak larut dengan merata.
2. Campurkan larutan ini kedalam wadah yang berisi 9 liter air dan aduk kembali hingga merata.
3. Setelah proses pencampuran, harus segera dipergunakan dengan cara disiram atau disemprot. Paling lama 8 jam setelah pencampuran.
4. Gunakan pada seluruh bagian tanaman
5. Penyemprotan sebaiknya dilakukan sebelum jam 7: 30 pagi atau setelah jam 16: 30 sore hari untuk mencegah terbakarnya daun oleh panas matahari.