Guci kuno ini didapatkan dari Pulau Kalimantan. Guci ini diperkirakan sudah ada sejak dulu ketika ada penjelajahan dalam misi perdagangan bangsa Tiongkok ke Pulau Kalimantan.Memiliki ukuran tinggi 12, 5 cm dan lebar 11, 5 cm serta diameter lubang berukuran 7 cm. Memiliki motif yang unik berwarna yang menggambarkan seekor naga. Guci ini oleh suku Dayak biasa dijadikan mahar perkawinan atau harta warisan leluhur. Warna yang khas kecoklatan namun memiliki nilai kewibawaan bagi pemiliknya. Guci ini sangat menarik jika ditempatkan sebagai pajangan ruang tamu atau sekedar untuk koleksi dan investasi masa depan karena makin tua makin bernilai tinggi.